Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Aerio – Mobil Aerio merupakan jenis Hatchback yang diperkenalkan pertama kali di Indonesia pada tahun 2001 dilakukan secara CBU. Selanjutnya untuk perakitan lokalnya dilakukan pada tahun 2003 bersama dengan versi sedannya yaitu Suzuki Baleno Next-G. Suzuki aero merupakan pengganti dari Suzuki Forsa yang telah berhenti dalam hal produksi, selain itu Forsa juga dalam segmen Mobil hatchback. Sedangkan untuk Suzuki Baleno Next-G menggantikan baleno lawas. Setelah berkiprah sampai 2006, akhirnya Mobil ini digantikan oleh produk andalan lain Suzuki yakni SX-4. Desain eksterior Suzuki aero Dengan masuk dalam segmen Mobil hatchback bukan berarti Suzuki aero laris manis dalam hal penjualan. Stelah kurun waktu setahun Suzuki aero beredar, pihak Honda menghadirkan Honda Jazz GD3 yang akhirnya langsung jadi bidikan para konsumen. Hal tersebut dikarenakan tampilan bodi yang dapakai Suzuki Aero terbilang kurang menarik. Pihak Suzuki memang menawarkan tampilan styling, namun kesan 90-an masih menempel pada Mobil Aero. Walaupun begitu, namun bentuk dari Mobil yang dimiliki Suzuki Aero lebih proposional dibandingkan dengan baleno Next-G. Desain Interior Suzuki Aerio Pada bagian dalam kabin akan membuat lupa bahwa Mobil ini merupakan jenis Hatcback. Dengan bentuknya yang panjang dan tinggi menjadikan ruang kaki dan kepala begitu luas. Hal inilah yang merupakan kelebihan Suzuki aero. Selain itu Mobil ini juga mempunyai susunan panel kontrol yang sangat rapi, akan tetapi sayangnya peletakannya berada di bawah, sehingga akan mengganggu konsentrasi pengemudi saat ingin mengoperasikannya. Tapi baiknya telah dilakukan desain ulang pada versi facelift menjadi lebih baik. Akan tetapi pada bagian opsi instrument klaster masih menggunakan digital kembali menggunakan jarum konvensional. Didalam hal ini maka versi prefacelift lebih modern walaupun untuk masalah perawatan sedikit mahal. Yang lebih menarik lagi, kursi pengemudi bisa dilakukan pengaturan dalam ketinggiannya serta mempunyai jangkauan yang cukup dari depan sampai belakang. Tidak lupa pula fitur tilt steering yang berguna untuk membantu pengemudi dalam menemukan posisi kerendahan dan ketinggian stir supaya lebih nyaman. Performa Mesin Suzuki Aerio Suzuki Aerio menggunakan mesin liter dengan empat silinder terbuat dari bahan aluminium. Suzuki aero juga menggunakan 16 katup dan injeksi bahan bakar elektronik. Dengan menggunakan mesin tersebut aero mampu menghasilkan tenaga hingga 100 HP pada RPM dan torsi 133 Nm pada RPM. Mesin Suzuki aero mempunyai rasio sebesar dan masih aman menggunakan premium. Gearbox manual 5 percepatan hadir sebagai standar. Namun, gearbox otomatis 4 percepatan juga disediakan bagi yang menyukai mteknologi atic. Review Suzuki Aerio Spesifikasi Suzuki Aerio Mesin M15A 4 silinder segaris 16 katup DOHC. Tenaga 100 HP RPM. Torsi 133 Nm RPM. Rasio kompresi Bore x stroke 78 mm x 78 mm. Konsumsi BBM 9-12 km/L dalam kota ; 13-15 km/L luar kota. Transmisi manual 5 percepatan dan matic 4 percepatan. Suspensi Depan dan belakang double wishbone. Rival Honda Jazz GD3 dan Toyota Yaris NCP91. Kelebihan Suzuki Aerio Harga murah dan terjangkau. Biaya perawatan murah. Suku cadang melimpah. Kabin sangat luas untuk seukuran hatchback. Jaringan aftersales cukup banyak. Bagasi luas. Relatif irit. Nyaman. Kekurangan Suzuki Aerio Model kurang bagus. Mesin kurang responsif. Harga jual kembali rendah. Kursi terlalu tegak. Visibilitas terhalang. Kaki-kaki ringkih. Peredaman kabin kurang maksimal. Harga Suzuki Aerio Tahun 2001 70 juta. Tahun 2002 75 juta. Tahun 2003 80 juta. Tahun 2004 85 juta. Tahun 2005 90 juta. Tahun 2006 100 jutaan. Baca juga Melirik Tampang Suzuki wagon R Terbaru 2017 Spesifikasi dan Harga Suzuki Swift Terbaru 2017 Telah Resmi diperkenalkan Demikianlah informasi tentang review spesifikasi harga serta keunggulan dan kelemahan Suzuki Aero. Semoga bermanfaat dan jangan lupa baca artikel menarik lainnya.
BerikutAdalah Kekurangan Dari Carry Buek Tidak Ada Air Conditiner Tidak tersedianya Air Conditioner adalah salah satu masalah yang ada pada tubuh carry buek ini. Tidak tersedianya pendingin untuk ruangan kabin membuat anda kepanasan pada saat musim panas dan kaca berembun pada saat musim hujan. Rem Masih TromolKelebihan dan Kekurangan Suzuki Aerio – Suzuki Aerio merupakan hatchback andalan Suzuki pada permulaan era millenium yang dijual secara global. Di beberapa negara, mobil ini dijual dengan nama Suzuki Liana. Suzuki Aerio baru masuk ke Indonesia pada tahun 2001 secara CBU yang didatangkan langsung dari Jepang. Setahun kemudian, ia dirakit secara CKD sehingga bisa dijual dengan harga lebih murah. Suzuki Aerio sendiri bertujuan untuk menggantikan Suzuki Amenity dalam segmen yang sama yang telah lama berhenti produksi sejak era 90an. Ia juga memiliki model sedannya yang dinamakan Suzuki Baleno Next-G dengan menggunakan mesin serupa yakni M15A. Di segmen hatchback kompak, Suzuki Aerio bisa dikatakan cukup sukses sebab saat itu ia hanya bersaing dengan Hyundai Matrix. Sementara rivalnya sekelas Honda Jazz GD3 dan Toyota Yaris Bakpao baru masuk beberapa tahun kemudian yang menyebabkan nama Aerio perlahan tenggelam. Setelah lama beredar, akhirnya nama Aerio pun disuntik mati pada tahun 2006 dan tak pernah digunakan hingga sekarang. Penerus dari mobil ini di segmen hatchback dilanjutkan oleh Suzuki SX-4 juga masih menggunakan mesin yang sama. Spesifikasi Suzuki AerioKelebihan dan Kekurangan Suzuki AerioKeunggulan Suzuki AerioKelemahan Suzuki Aerio Spesifikasi Suzuki Aerio Mesin M15A 4 silinder segaris 16 katup DOHC. Tenaga 100 HP RPM. Torsi 133 Nm RPM. Rasio kompresi Bore x stroke 78 mm x 78 mm. Konsumsi BBM 9-12 km/L dalam kota ; 13-15 km/L luar kota. Transmisi manual 5 percepatan dan matic 4 percepatan. Suspensi Depan dan belakang double wishbone. Rival Honda Jazz GD3 dan Toyota Yaris NCP91. Berikut beberapa informasi penting mengenai Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Aerio yang beredar di Indonesia dari tahun 2001 hingga 2006. Keunggulan Suzuki Aerio Harga murah dan terjangkau. Biaya perawatan murah. Suku cadang melimpah. Kabin sangat luas untuk seukuran hatchback. Jaringan aftersales cukup banyak. Bagasi luas. Relatif irit. Nyaman. Kelemahan Suzuki Aerio Desain tampak kuno. Mesin kurang responsif. Harga jual kembali rendah. Kursi terlalu tegak. Visibilitas terhalang. Kaki-kaki ringkih. Peredaman kabin kurang maksimal. Demikian beberapa informasi penting mengenai Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Aerio yang beredar di Indonesia dari tahun 2001 hingga 2006. Secara keseluruhan, mobil ini merupakan alternatif terbaik bagi Anda yang menginginkan sebuah hatchback dengan budget minim. Baca juga Rekomendasi Hatchback 60 Jutaan Terbaik
KelebihanSuzuki Aerio Kelebihan pertamanya terletak pda banderol harganya yang relatif murah jika dibandingkan dengan kedua rivalnya yaitu Honda Jazz dan Toyota Yaris generasi pertama, yaitu berkisar pada kisaran harga mulai dari 75 jutaan hingga 105 juta rupiah.
- Suzuki SX4,Neo Baleno, Aerio, Baleno Next-G sampai Swift memakai basis mesin yang sama, yaitu mesin berkode M15A. Mesin M15A buatan Suzuki ini berkapasitas cc 4-silinder DOHC yang sudah dilengkapi dengan teknologi VVT Variable Valve Timing. Menurut Wahri dari bengkel spesialis Suzuki Ari Motor, mesin berkode M15A memiliki beragam kelebihan. "Mesin M15A dia dipakai di SX4 dan Neo Baleno, Swift, Baleno next G dan Aerio, kelebihannya mesinnya halus, lumayan irit BBM karena sudah VVT, dan dia punya tenaganya di putaran atas," buka Wahri, pemilik bengkel spesialis Suzuki Ari Motor di BSD, Tangerang Selatan. Abdul Aziz Masindo/ Mesin M15A Baca Juga Mengingat Suzuki Neo Baleno Tahun 2008, Tampang Sx4 Tapi Versi Sedan Maskipun punya beragam kelebihan dan masih tergolong bandel, namun menurut Ari, mesin berkode M15A juga memiliki kelemahan. "Kelemahan mesin M15A penyakit yang sering ditemui itu volume air radiator di tabung reservoir sering habis," ungkap Pria yang sudah lama pegang mobil Suzuki ini. "Penyebabnya karena packing cylinder head atau cylinder head-nya sendiri yang sudah aus, dampaknya air radiator masuk ke kompresi, itu hampir semua Suzuki kode mesin seri M," lanjutnya. LOTw1s. 457 24 420 55 108 29 255 476 481